Muaradua, Wartaterkini – Bahaya Narkoba, Narkoba adalah sebuah Singkatan dari Narkotika, Psikotropika, dan Zat Adiktif lainya. Dikalangan kesehatan sebutan yaitu NAPZA (Narkotika, Psikotropika dan Zat adiktif lainya) yang di kenalkan melalui pemerintaran secara resmi di melalui kementrian Kesehatan. Pikiran-rakyat jenis obat berdasarkan asalnya.
ada banyak Puluhan Jenis Narkoba bahkan bisa sampai Ratusan. Obat terlarang masuk kedalam kelompok dan efek yang berbeda beda. Akan tetapi semua dapat di satukan kedalam obat yang dapat mengalami ketergantungan.
Jenis Berdasarkan Efeknya
Narkoba sintesis di produksi menggunakan artisifisial dengan disintesis dengan bahan bahan tertentu,Narkoba sintetis yang paling populer termasuk di dalamnya termasuk ekstasi, sabu dan LSD.
Shabu atau metamfetamin adalah obat sintetis yang terjangkau harganya. Inilah sebabnya mengapa penyakit ini menyebar begitu cepat di kalangan anak muda. Remaja menggunakan obat ini dan bersenang-senang di lantai dansa klub malam. Mereka tidak menyadari bahwa mereka membahayakan kesehatan dan kehidupan mereka. Metamfetamin, juga dikenal sebagai stimulan atau pervitin, adalah bubuk putih dengan struktur kristal.
Bahkan laboratorium ilegal dapat memproduksi metamfetamin berwarna merah muda, coklat dan oranye. Tidak berbau, rasa pahit, mudah larut dalam air. Begitu dikonsumsi, stimulan tersebut menyebar ke seluruh tubuh, dengan tujuan akhirnya adalah otak. Pengguna akan merasakan gelombang tenaga dan energi yang tiada habisnya. Pecandu tidak merasakan kebutuhan akan makanan, air, atau istirahat. Keadaan ini bisa berlangsung lama hingga akhirnya kesehatan pecandu itu kolaps dan harus dilakukan rehabilitasi narkoba.
Ancaman bahaya narkoba telah merasuki segala sendi kehidupan bangsa dan negara. Untuk itu diperlukan kerja ekstra keras dan serius dalam menangani permasalahan penyalahgunaan narkoba.Direktur Pasca Rehabilitasi Deputi Rehabilitasi Badan Narkotika Nasional, Drs. Suyono, MM.MBA, mengungkapkan, dampak yang ditimbulkan oleh penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba sudah sangat memprihatinkan dan kerugian yang ditimbulkan berdasarkan hasil penelitian Universitas Indonesia (UI) tahun 2011 mencapai Rp 48 miliar,Ini sangat mengkhawatirkan kita semua dan butuh pastisipasi seluruh komponen bangsa untuk memberantasnya, kata Suyono di hadapan peserta Focus Group Discussion (FGD) di Kampus STIE Bisnis Indonesia, kemarin.Menurut Suyono, Narkoba telah memasuki sendi-sendi kehidupan bangsa dan negara. Untuk itu ia mengajak kepada seluruh komponen masyarakat dan kalangan kampus untuk turut berpartisipasi mengupayakan keselamatan generasi muda bangsa Indonesia dari bahaya narkoba.
Upaya Penyelamatan GENERASI Bangsa Dari Narkoba
- Primer, Sebelum terjadinya penyalahgunaan Narkoba, Dapat mengupayakan dengan menyebarkan Informasi mengenai bahaya Narkoba. Baik melalui Kanal Pemerintahan, Media swasta, Radio, TV dllnya. Selain itu dapat memberikan intervensi melalui Keluarga, BKKBN, Sat binmas Polres, Sat Narkoba Polres, Babhinkamtibmas untuk melakukan Penyuluhan.
- Sekunder dan Tersier Saat telah terjadi Penggunaan Narkotika sebaiknya langsung melaksanakan rembuk KELUARGA / Musyawarah dalam keluarga untuk memberikan penyembuhan, atau dengan cara Rehabilitasi, di fase sadar di cek fisik, Mental yang bersangkutan. dan membawa ke dokter untuk melakukan FAse detoksifikasi dan terapi medis.
Selain upaya tersebut dapat pula kita berikan
- Pendekatan Keluarga
- Pendekatan Agama
- Pendekatan Psikologis
- Pendekatan Sosial