Pengertian Biaya Overhead Di Startup

Pengertian biaya Overhead

Daftar Isi Buka

Hallo Westart masih di seputar Startup kita akan lebih mengenal apa itu biaya Overhead. Biaya yang tak terduga singkatnya. Menurut Situs kuncie Biaya Overhead di artikan “biaya yang terdiri dari bahan baku, karyawan, konsultan hukum, biaya pemasaran, sewa gudang. Diantara biaya biaya tersebut dapat di artikan biaya yang tidak berhubungan dengan proses produksi produk. Biaya Overhead akan selalu ada masuk dalam Anggaran perencanaan sebuah perusahaan.

Mengapa biaya Overhead menjadi wajib pengganggaran untuk sebuah perusahaan, karena Biaya Overhead merupakan tiang perusahaan sehingga Lancar. Saya akan berikan contoh biaya Overhead berikut ini ;

Biaya Asuransi Perusahaan;
Jasa Konsultan Hukum;
Jasa Konsultan Pajak;
Akuntan;
Biaya keamanan;
Peralatan Kantor / ATK(Alat Tulis Kantor);
Internet, Telephone, Sewa Hosting;
Periklanan Facebook Ads, Instagram Ads, dan Google Bisnisku;
Jasa Sosial Media ;
Dan sebagainya yang tidak berhubungan langsung dengan proses produksi.

Fungsi Startup mengelola Biaya Overhead

Pengelolaan Biaya Overhead di startup, yaitu untuk mencatat biaya biaya tak terduga, seperti Jasa programmer, jasa Design, jasa UI UX website dan lainnya. Karena Itu, kita menghire Orang dengan waktu 7x8jam kita harus mencatat, jadi apa ini nanti apakah aset, pengembangan web, atau aplikasi yang dapat menjadikan aset Startup tersebut. Fungsi Biaya overhead kitab bagi menjadi dua:

1. Pendataan Pengeluaran Startup

Dengan mencatat data pengeluaran Overhead di startup kita dapat mengumpulkan data pengeluaran kita, menjadi modal untuk mengawasi besarnya biaya yang kita keluarkan. lebih lanjut dapat di pergunakan untuk keperluan investor di waktu yang akan datang. Database keuangan kita akan tercatat apakah Anggaran keuangan startup Sudah di susun keefisienanya.

2. Alokasi Anggaran Overhead di Startup

Disisi Lain Biaya overhead adalah alat pembanding dana yang di keluarkan dari dana Produksi. Sehingga tidak melakukan Over budget dan dapat meminimalisir penggunaan Overhead di waktu yang akan datang.

Klasifikasi Biaya Overhead

Pengklasifikasian Biaya Overhead Yuk kita coba mengklasifikasikan Biaya Overhead ini, pertama biaya overhead tetap, kedua overhead variabel dan selanjutnya Overhead semi variabel. kita akan mulai dengan dari pertama ;

1. Biaya Overhead Tetap

Pada point pertama yaitu Overhead tetap itu sama alias tidak berubah, dikeluarkan secara rutin. Mau naik atau turunya penjualan akan tetap dilaksanakan pembayaran secara rutin. Untuk contohnya ; Sertifikat pemerintah, Internet, Gaji karyawan, biaya sewa gedung, Pajak Motor dan asuransi kesehatan.

2. Biaya Overhead Variabel

Selanjutnya kita akan membahas overhead Variabel, biaya Variabel ini seperti namanya Variabel yang berasal dari kata variasi, maka bervariasi lah kita untuk membayara kebutuhan startup kita ini.

Biaya Overhead Variabel dapat berubah ubah karena Ekonomi Negara, Pandemi, Musim dan seiring berjalanya waktu dan kondisi. misalnya ; iklan promosi, Biaya Lembur, ATK, event dan biaya yang sesuai dengan kondisi.

3. Pengertian Biaya Overhead Semi variabel

Berbeda dengan point pertama dan kedua, Overhead Semi variabel ini cenderung untuk bersifat Lebih Fleksibel. Biaya ini dapat di keluarkan secara rutin ataupun tidak menentu. sebagai contohnya; Biaya Air, Listrik Kantor, Telephon, Tinta Printer, Komisi Penjualan atau Bonus.

Pentingnya Biaya OverHead Startup

Pentingnya Biaya Overhead Bagi Startup Yaitu dapat mengevaluasi kinerja keuangan pada startup, dapat menghitung Biaya dan yang menjadi Aset, Menghitung dan Evaluasi Biaya Anggaran Startup.

Untuk keuangan menjadi lebih mudah untuk dibaca maka kita dapat mengklasifikasikan biaya Overhead sesuai Pengertianya.
Selanjutnya untuk memisahkan Biaya Overhead terlebih dahulu dengan biaya Langsung(Biaya Produksi Produk).

Apabila Kita sudah mengklasifikan, Evaluasi dan Memisahkan biaya overhead kita dapat mudah untuk membuat laporan keuangan kita, dimana laporan keuangan itu sangat penting untuk kebutuhan investor sehingga mudah di baca.